Asal Usul nenek Moyang Bangsa Indonesia Menurut Para Ahli :
a.
R. Moh. Ali : R. Moh. Ali menyatakan bahwa
bangsa Indonesia berasal dari daerah Yunan. Nenek moyang bangsa Indonesia
berasal dari hulu-hulu sungai besar di Asia yang datang ke Indonesia secara
bergelombang.
b.
JL. Moens : Moens berpendapat bahwa bangsa Indonesia
berasal dari daerah Mongol dan terdesak oleh bangsa-bangsa yang lebih kuat.
c.
Von Heine Geldern : Berdasarkan
penelitiannya Von Heine Geldern berargumen jika asal usul
nenek
moyang bangsa Indonesia berasal dari Asia Tengah.
d.
H. Kern : Kern berpendapat bila nenek moyang
bangsa Indonesia berasal dari daratan Asia, Menurutnya, nenek-moyang bangsa
Indonesia menggunakan perahu-perahu bercadik menuju ke kepulauan Indonesia
e.
H. Kroom : H. Kroom
menyatakan bahwa asal-usul bangsa Indonesia dari daerah Cina Tengah, karena
pada daerah Cina Tengah terdapat sumber-sumber sungai besar.
f.
JLA.
Brandes
: Brandes
berpendapat jika suku-suku yang mendiami kepulauan Indonesia mempunyai kesamaan
secara etnik, fisik, maupun bahasa dengan beberapa bangsa yang mendiami
daerah-daerah yang melintang dari utara di Pulau Formosa (Taiwan), barat di
Pulau Malagasi (Madagaskar)
g.
Hogen
: Hogen
berpendapat bahwa bangsa yang mendiami pesisir Melayu di Sumatera berasimilasi
secara genetik dengan bangsa Mongol yang datang pada gelombang pertama.
h.
Max Muller
: Max
Muller berpendapat secara lebih spesifik. Ia menyebut jika asal-usul nenek
moyang bangsa Indonesia berasal dari semenanjung Asia Tenggara.
i.
Majumdar : Majumdar berasumsi bahwa bangsa-bangsa
Austronesia yang menjadi nenek moyang bangsa Indonesia adalah berasal dari
India. Mereka menyebar ke beberapa wilayah di Indocina, Indonesia, dan akhirnya
ke Asia Pasifik.
j.
Willem Smith : Untuk menentukan asal usul nenek
moyang bangsa Indonesia, Willem Smith melakukan identifikasi terhadap bahasa
yang digunakan oleh bangsabangsa di sekitar Asia.
k.
Sangkot Marzuki : Sangkot Marzuki menyebutkan bahwa
nenek moyang bangsa Indonesia memiliki asal-usul dan keterkaitan dengan
Austronesia. Pendapat ini didasari oleh penelusuran terkait DNA fosil-fosil
manusia purba yang pernah ditemukan di Indonesia.
l.
Harry Truman Simandjuntak : mengemukakan
bahwa bahasa yang banyak dipakai di Indonesia adalah generasi kedua dari Bahasa
Austronesia. Ini menunjukan bahwa nenek moyang bangsa Indonesia berasal dari
Pulau Formosa, Taiwan.
m.
Sultan Takdir Alisyahbana : Sultan Takdir Alisyahbana mengemukakan
bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang bernenekmoyangkan bangsa melayu.
Pendapatnya ini didasari oleh rumpun bahasa keduanya yang memiliki kesamaan
yang signifikan.
n.
Gorys Keraf : berpendapat bahwa bangsa
Indonesia memiliki kebudayaan yang lebih maju dibandingkan kebudayaan bangsa-bangsa
lain di sekitarnya. Ini berarti bahwa Indonesia adalah induk dari bangsa-bangsa
lain yang ada di wilayah Austronesia seperti Malaysia, Thailand, Madagaskar,
dan Selatan Indochina.
o.
Moh. Yamin : menentang semua pendapat yang
dikemukakan oleh para ahli. Ia berpendapat bahwa asal bangsa Indonesia adalah
dari Indonesia sendiri. Bahkan bangsa-bangsa lain yang ada di wilayah Asia
berasal dari Indonesia.
Daftar Pustaka:
Arif
Purnomo. 2019. Modul 1 Perubahan dan Kesinambungan dalam KehidupanBangsa Indonesia
Masa Pra Aksara, Hindu-Budha, Islam, Kolonialisme Barat di Indonesia, dan Aplikasinya
dalam Pembelajaran IPS. Jakarta: Kemendikbud